Facebook
From Daewoo, 3 Years ago, written in Plain Text.
Embed
Download Paste or View Raw
Hits: 71
  1. Ego - Puteri
  2.  
  3. Hai, Puteri. Terima kasih sudah memakai jasa reading disini, Major of Cups. Setelah ini saya akan menjelaskan tentang bagaimana sifat dari ego yang selama ini selalu ada pada diri kamu. I hope this reading will at least help to understand yourself.
  4.  
  5. Jadi pertama-tama, ego kamu disini direpresentasikan dengan kartu Two of Pentacles, dimana seseorang tersebut seperti bingung dengan kedua koin yang dipegangnya, lalu terus-terusan di-juggling sampai tiada yang tahu kapan dia akan menentukan keputusannya. Iya, ego kamu seperti orang yang menimbang-nimbang itu, kerjanya selalu, selalu saja mengulur-ngulur waktu, menunda-nunda pengambilan keputusan. Kalau digambarkan, dia seperti selalu berkata,
  6.  
  7. "Nanti saja, waktu masih panjang untuk memutuskan."
  8.  
  9. Padahal waktu yang diulur sudah terlalu panjang dan terlampau lama, tetapi dia masih saja sibuk menimbang-nimbang mulu, karena maruk ingin dapat dua-duanya. Disini ego kamu pun, kaya merasa terlalu mudah untuk merasa nyaman, yang akhirnya memilih untuk singgah. Sekali sudah singgah, rasanya sangat, sangat berat hati, dan enggan untuk meninggalkan tempat yang sudah disinggahi tersebut. Pertimbangan satu lagi adalah, membuang tempat yang disinggahi dengan mudahnya, merasa gampang dan tidak enggan untuk meninggalkan tempat yang telah disinggahinya. Sepertinya ego kamu mau maruk supaya bisa dengan cepat menyinggahi dan cepat membuang agar tidak ada perasaan sia-sia yang timbul dari ke-engganan tersebut.
  10.  
  11. Kenapa seperti itu? Karena ego kamu selalu memikirkan keuntungan buat diri kamu sendiri, memikirkan mana yang baik untuk kamu dan mana yang tidak. Dia berpesan kepada kamu untuk pelan-pelan saja dalam mengambil keputusan, take your time so you could know and see more clearly kira-kira pilihan yang manakah yang lebih worthy, bahkan dari pilihan yang satu lagi. Dia lagi-lagi, seolah berkata seperti,
  12.  
  13. "Kalau misal pilihan yang satu ternyata bisa melengkapkan 10 poin, untuk apa memilih yang maksimalnya hanya sampai 8 poin. Jangan sampai salah memilih, daripada kamu rugi. Aku malas berurusan dengan hal yang nanggung seperti itu."
  14.  
  15. Dan sejujurnya, ya memang begitulah ego kamua, tipe yang malas banget kalau harus berurusan dengan sesuatu yang nanggung, apalagi banget. Dibanding menyelesaikan hal yang tanggung dan tidak jelas mau dikemanain stirnya, dia lebih mending benar-benar membuat atau mewujudkan kembali yang lebih baru dan fresh, tanpa.mau mengambil tahu dan memedulikan orang-orang yang mengikutinya.
  16.  
  17. Dari mana datangnya sifat ego yang seperti itu? Tentu saja datang dari lingkungan terdekatnya, yaitu dari rumah dan keluarganya. Dia sedari kecil sudah terbiasa dimanjakan dengan memegang jumlah 'hadiah' yang banyak sekali, bahkan sampai tidak sepadan dengan effort yang dikeluarkan untuk bekerja. Akhirnya apa? Jatuhnya malah keenakan, dan ujung-ujungnya selalu melakukan atau memutuskan sesuatu dengan sesuka hati, seenak jidatnya menggampangkan segala masalah dan tanggung jawab yang ada tanpa memikirkan resiko apa yang akan terjadi kedepannya.
  18.  
  19. Maka dari itu pun, kamu disini diminta untuk benar-benar menghargai apapun urusan yang diberikan ke kamu, jangan seenaknya saja meninggalkan suatu urusan ataupun tanggung jawab hanya karena kamu merasa 'tanggung', jangan mau memuaskan egomu dengan cara yang lumayan tidak bertanggung jawab begitu.
  20.  
  21. Agar bisa begitu, bagaimanakah caranya?
  22.  
  23. Simpel, belajar untuk usaha sendiri betul-betul dari dasar, dari nol. Dengan begitu kamu akan merasa sayang dengan urusanmu karena kalau ditinggalkan begitu saja, semua jerih payahmu akan sia-sia, yang akhirnya dimana rasa tersebut akan pelan-pelan lead kamu menjadi seseorang yang lebih bertanggung jawab, dan menuntaskan tanggung jawab maupun urusannya sampai akhir. Apapun itu bentuk urusannya, tidak terkecuali dengan menyelesaikan dan melengkapi bagian-bagian puzzle kehidupan yang berantakan serta 'menghilang' dari keutuhan seutuhnya. Pada akhirnya kamu akan mendapat reward karena kamu sudah berusaha menuntaskan semuanya dengan sebaik mungkin, baik itu tanggung jawab yang berasal dari orang lain, maupun dari kehidupan itu sendiri.
  24.  
  25. Once again, i hope this reading will be helpful for you to understand yourself more, and more. Semangat selalu, Puteri!
  26.  

Replies to Puteri - Know Yourself, Ego rss

Title Name Language When
Re: Puteri - Know Yourself, Ego Ungracious Gorilla text 3 Years ago.